Hujan yang mengguyur pesisir barat dan sekitarnya mengakibatkan jalan lintas barat presisir barat-bengkulu diperkirakan jam 2 dini hari jebol. Akibat derasnya hujan dari sore hingga jam 12 malam volume sungai mahenay dan volume laut samudera Hindia meningkat sehingga terjadi rubernya sungai mehenay. Sungai mahenay perbatasan antara kecamatan pesisir Selatan pekon Tulung Bamban dengan pekon mandiri sejati kecamatan Krui Selatan ini mengakibatkan kan Jalan raya ambrol hingga 50 meter, diperkirakan jalan akan terus m melebar dikarenakan volume air terlihat jelas diantara temunya air laut dan sungai mahenay masih tinggi terputusnya jalan raya secara total.Rabu (11/10).
Informasi yang diperoleh dari warga Tulung Bamban Zuar dari warga setempat, Kamis (12/10), menyebutkan jalan itu putus sejak sekitar pukul 02.00 WIB dini hari tadi.
Jalan lintas di Mandirisejati putus sepanjang sekitar 50 meter akibat diterjang limpahan air hujan. Hingga pagi ini, arus air masih melintas di jalan yang kini putus. "Saat ini baru sekitar 50 Meter, dengan kondisi air yang masih sangat deras kemungkinan kerusakannya jalan akan terus bertambah," lanjut Zen.
Terpisah Kasat Lantas Polres Lampung Barat (Lambar), AKP. Agustinus, mendampingi Kapolres Lambar, AKBP. Tri Suhartanto, mengimbau agar kendaraan yang hendak melintas dari arah Bengkulu ke Jakarta juga sebaliknya, untuk melintasi Jalur Lintas Tengah (Jalinteng). "Sementara untuk kendaraan yang sudah ada di lokasi untuk kembali memutar arah, melintasi jalan sesuai dengan yang diarahkan," imbaunya.
Sementara untuk kemacetan kendaraan, kata Agustinus, hingga saat ini sama sekali tidak terjadi kemacetan dan penumpukan kendaraan, dikarenakan umumnya kendaraan yang hendak melintas baik kendaraan kecil maupun besar sudah memasuki kantong-kantong parkir. "Kendaraan mobik besar dan kecil saat ini kebanyakan sudah masuk ke kantong parkir," pungkasnya.
Untuk indormasi selanjutnya dilokasi kejadian sekitar Pukul 06.30. WIB, sebanyak dua orang kritis tersengat kabel besar PLN. Belum diketahui identitas keduanya, dan saat ini sudah dilarikan ke Puskesmas Pesisir Tengah. Padahal aparata kepolisian yang berjaga sudah mengimbau dan melarang masyarakat untuk tidak mendekat.
No comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.