Pesisir Barat - Kegiatan gotong royong merupakan wujud dari pengamalan nilai-nilai yang terkandung dalam pancasila, sehingga kegiatan gotong royong akan memiliki tanggung jawab untuk membangun bangsa yang dilakukan dengan cara bermusyawarah dan mufakat. Untuk itu Pemerintah Kabupaten Pesisir Barat melaksanakan acara pencanangan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) tingkat Kabupaten Pesisir Barat tahun 2017. Kegiatan dilaksanakan di Pekon Menyancang Kecamatan Karya Penggawa. Kamis 30/03/17.
Hadir dalam acara tersebut Sekda Azhari, Staf Ahli , Asisten Bupati, Inpektur, Para Kepala Dinas, Kepala Badan, dan Para Camat Kabupaten Pesisir Barat.
Bupati Pesisir Barat Agus Istiqlal, menjelaskan bahwa gotong royong harus dimaknai bukan hanya sebagai slogan, melainkan harus diaktualisasikan dalam kehidupan dan pekerjaan sehari-hari. Oleh sebab itu kegiatan gotong royong harus kita wujudkan dalam tindakan yang kongkrit, Ujar Agus.
Dalam menjalankan semangat gotong royong di tengah-tengah kehidupan bermasyarakat saat ini, memang bukan sesuatu hal yang mudah untuk dilaksanakan. hal tersebut, disebabkan pada saat ini kondisi masyarakat yang cenderung makin bersikap individualistis dan kompetitif dibandingkan dengan pekerjaan yang lebih mengedepankan sinergi dan kerjasama yang solid, ungkap Agus.
“saya mengajak kita semua untuk meningkatkan wawasan serta menanamkan semangat gotong royong dalam kehidupan bermasyarakat, terutama bagi para generasi muda yang diharapkan untuk menjadi garda utama dalam mewujudkan semangat gotong royong yang senantiasa lebih mengedepankan prinsip bermusyawarah dan mufakat dalam penyelesaian segala permasalahan”, pungkas Agus.
Hadir dalam acara tersebut Sekda Azhari, Staf Ahli , Asisten Bupati, Inpektur, Para Kepala Dinas, Kepala Badan, dan Para Camat Kabupaten Pesisir Barat.
Bupati Pesisir Barat Agus Istiqlal, menjelaskan bahwa gotong royong harus dimaknai bukan hanya sebagai slogan, melainkan harus diaktualisasikan dalam kehidupan dan pekerjaan sehari-hari. Oleh sebab itu kegiatan gotong royong harus kita wujudkan dalam tindakan yang kongkrit, Ujar Agus.
Dalam menjalankan semangat gotong royong di tengah-tengah kehidupan bermasyarakat saat ini, memang bukan sesuatu hal yang mudah untuk dilaksanakan. hal tersebut, disebabkan pada saat ini kondisi masyarakat yang cenderung makin bersikap individualistis dan kompetitif dibandingkan dengan pekerjaan yang lebih mengedepankan sinergi dan kerjasama yang solid, ungkap Agus.
“saya mengajak kita semua untuk meningkatkan wawasan serta menanamkan semangat gotong royong dalam kehidupan bermasyarakat, terutama bagi para generasi muda yang diharapkan untuk menjadi garda utama dalam mewujudkan semangat gotong royong yang senantiasa lebih mengedepankan prinsip bermusyawarah dan mufakat dalam penyelesaian segala permasalahan”, pungkas Agus.